Jujur aja saat ini aku gak nyaman tinggal di Manyar, bukan karena tempatnya yang gak layak tapi karena rumah Manyar saat ini mirip rumah indekost. Bayangin aja yang tinggal disana selain ada keluarga Zainal ada keluarga Gatok lalu parahnya lagi ada Peni sang calon mantu. Setiap pagi para penghuni rumah Manyar sibuk dengan urusan pribadi, ada yang nyuci baju ada yang setrika, ada yang masak dan bahkan ada yang masih tidur. Kemudian di sore atau petang hari ketika pulang kantor juga disibukkan dengan urusan masing-masing. Untuk urusan makan, kita beli sendiri sendiri atau kalaupun masak ya untuk keluarga sendiri. So situasinya persis rumah indekost bedanya disini gak perlu bayar.
Allahu Akbar………
Aku gak paham dengan jalan pikiran mertuaku, masa Peni yang statusnya masih calon mantu aja sudah dapat perlakuan seistimewa itu. Wow …ada yang jealous tuh.
Aku tidak dapat menyembunyikan ketidaknyamanan ini sehinga sikap keseharianku pada mereka…. ya rada rada cuek dan sedikit juteks gitu…
Ini semua karena aku tidak mampu menegur mertuaku bahwa apa yang dilakukannya itu salah bahkan melanggar syariat agama. Tragisnya ketika aku curhat dengan M’Zee, dia malah bilang aku sedang jealous. Menurutku ini bukan sekedar iri atau sirik tapi karena ketidakmampuanku untuk menyampaikan yang benar dan sikapku sebagai refleksi ketidaksetujuannku atas kemungkaran yang terjadi didepan mata. Padahal menikah adalah hal yang mudah bagi mereka maksudku tidak ada alasan untuk menunda sebuah pernikahan dan hal itu jelas lebih terhormat.
Ya Allah ampuni aku jika apa yang kulakukan adalah salah, maafin aku sodaraku aku tidak bermaksud membenci kalian.
Saturday, June 09, 2007
I’M NOT REALLY HATE YOU
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 komentar:
Ass, salam kenal mbk Umi.Arum salud dg sikap mbk,mungkin Arum juga akan merasakan hal yg sama jika menemui masalah seperti ini.Yg sabar ya mbk.....walaupun Arum belum berjumpa dgn mertua (karena emang belum punya)tetapi Arum ada sedikit saran tetaplah bersikap baik kpd mertua,bukan saja untuk ambil hatinya tetapi dengan hati, pesan akan tersampaikan.Semoga Allah memberi kemudahan.
Post a Comment